Rabu, 20 Mei 2015

Belajar Arduino: Komunikasi Serial

Komunikasi serial adalah komunikasi yang pengiriman datanya per-bit secara berurutan dan bergantian. Komunikasi serial ada dua macam, yaitu asynchronous serial dan synchronous serial.

Synchronous serial adalah komunikasi dimana hanya ada satu pihak (pengirim atau penerima) yang menghasilkan clock dan mengirimkan clock tersebut bersama-sama dengan data.
Contoh:
pengunaan synchronous serial terdapat pada transmisi data keyboard. 

Asynchronous serial adalah komunikasi dimana kedua pihak (pengirim dan penerima) masing-masing menghasilkan clock namun hanya data yang ditransmisikan, tanpa clock. Agar data yang dikirim sama dengan data yang diterima, maka kedua frekuensi clock harus sama dan harus terdapat sinkronisasi. Setelah adanya sinkronisasi, pengirim akan mengirimkan datanya sesuai dengan frekuensi clock pengirim dan penerima akan membaca data sesuai dengan frekuensi clock penerima.
Contoh: 
Penggunaan asynchronous serial adalah pada Universal Asynchronous Receiver Transmitter (UART) yang digunakan pada serial port (COM) komputer.

Contoh 1: Komunikasi Serial pada Arduino

Buka Aplikasi Arduino, dan ketik program seperti dibawah ini,
 

Untuk serial monitor, klik Tools pilih "Serial monitor"


kemudian akan keluar seperti tampilan dibawah ini:
 
 (untuk yang 9600 baud bisa dirubah pengaturannya, tetapi disini saya menggunakan 9600 baud)
 
Tulis data yang ingin dikirimkan ke Arduino 
(tampilan komunikasi serial pada arduino)


Contoh 2: Komunikasi Serial pada Arduino

Untuk komunikasi ini tidak memperhatikan besar kecilnya huruf (data yang dikirimkan, besar kecilnya huruf tidak harus sama seperti yang ada program)

sintaks " datamasukan.tolowerCase(); " adalah sintaks yang digunakan untuk mengabaikan besar kecilnya huruf.


Serial Monitor

 
Tetap bisa berjalan meskipun data yang dimasukkan besar kecilnya tidak sama seperti program.


Terimakasih sudah mengunjungi blok kami. Semoga Bermanfaat ^_^


Tidak ada komentar:

Posting Komentar